Awal

Cerita ini dimulai saat tahun 2019.

Namaku Andriana, mudahnya dipanggil Andri. Salah satu mahasiswi prodi Pendidikan Luar Biasa di Universitas Sebelas Maret Surakarta. 

Aku cukup aktif mengikuti organisasi kemahasiswaan di prodi, fakultas bahkan di universitasku. Singkatnya, pertengahan tahun 2019, aku mendaftarkan diri menjadi kakak pendamping universitas dan diterima. 

Hingga suatu hari, kami disuruh untuk kumpul dan dibentuk suatu kelompok, nama kelompokku Airlangga dan berisi 40 mahasiswa. 

Aku termasuk mahasiswi yang pendiam ketika berada didalam forum. Tidak banyak bicara, hanya memperhatikan dan mencatat. Sampai pada hari ke-2, ada seorang mahasiswa yang menarik perhatianku. Dia amat sangat aktif, menyapa semua orang dan benar-benar mencairkan suasana. Tetapi bagiku, dia seperti manusia SKSD (sok kenal sok dekat), jadi aku memutuskan untuk tidak terlalu dekat dengannya. 

Sampai dihari terkahir kami kumpul, dia tiba-tiba duduk di depanku dan mulai mengajakku berbicara. Memperkenalkan diri dan mulai bertanya kenapa setiap selesai kumpul, aku selalu buru-buru pulang. Akhirnya aku menjelaskan bahwa aku partime di salah satu rumah makan di UMS, jadi harus ontime. Dan dia semakin bertanya dan akhirnya kita mulai sedikit berbicara. Oh iya, nama mahasiswa tersebut Rikza dan berasal dari Fakultas Teknik. 

Dan rangkaian PKKMB/ Ospek di kampusku diakhiri dengan membuat rekor muri dan menonton FourTwenty tentunya berfoto bersama. Mungkin juga itu menjadi akhir aku bertemu dengan Rikza. 

Potret foto diakhir PKKMB. Aku depan nomer 3 dari kiri dan sebelah kiriku, Rikza. Membentuk tangan ✌🏻✌🏻